BA’A, ROLLE.id–Doa bersama lintas agama yang digelar Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB), dihadiri Wakil Bupati (Wabup) Rote Ndao, Apremoi Dudelusy Dethan, Rabu (10/9).
Momen yang menyatukan perbedaan itu, disebut Wabup Apremoi, sebagai cermin kebersamaan yang membingkai indah perbedaan di ujung Selatan Indonesia.
Ada pesan kasih penuh damai, mempereat kebersamaan itu menjadi semakin kokoh.
Dan untuk mempertahannya, ada warningnya untuk menjaga dan menata ucapan, yang ditujukan kepada semua pemangku kepentingan.

Termasuk tindakan, juga diingatkan untuk memunjukan sikap yang bisa teladani, dan menginspirasi orang lain.
“Tidak semena-mena dengan rakyat, walau cuma melalui ucapan,” kata Wabup Apremoi.
Pasalnya, seorang pemimpin yang lahir dari rakyat, menurut Wabup Apremoi, biasanya tidak bersikap dan bertindak secara otoriter. Yang pada akhirnya meninggalkan luka.
“Sebagai pemimpin, kami bukan penguasa, tetapi pelayan yang dipilih Tuhan,” ucap Apremoi. (*/ROLLE/JIT)