Meledak, Dengka Line Dance Bikin Rote Ndao Bergetar, Apremoi Pantang Pulang Sebelum Menang
BONI, ROLLE.id–Taglain ‘Meledak’ bergemuruh di acara deklarasi salah satu Pasangan Calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Rote Ndao.
Yakni, Paulus Henuk, alias PH, sebagai kandidat Calon Bupati (Cabup) dan Apremoi Dudelusy Dethan (Cawabup).
Deklarasinya dihadiri ribuan orang, bahkan lebih. Baik pendukung dan simpatisan, spontan memadati lokasi deklarasi yang dipusatkan di Desa Boni Kecamatan Loaholu, Senin (8/7).
Rentetan acaranya meriah dan meninggalkan kesanya tersendiri. Yang tak mengkesampingkan tradisi leluhurnya, kedua Paslon itu disambut dan diterima secara adat.
Dari rentetanya, ada sesuatu hal yang begitu menggemparkan. Sekelompok kawula muda yang beranggota empat orang, berhasil menggentarkan panggung deklarasi, dengan gerak tarinya yang begitu aduhai.
Yakni Dengka Line Dance, turut menyampaikan pesan transformasinya untuk Rote Ndao, dalam gerakanya yang power full milenial.
Tarinya diiring lagu yang dicipta juga dengan judul Ita Esa. Sehingga setiap liriknya merangkum visi dan misi Paulus-Apremoi, sebagai pasangan Cabup dan Cawabup, paket Ita Esa.
Selain liriknya yang sarat makna, musiknya pun memantik adrenalin. Memacu semangat untuk rebut kemenangan seluruh rakyat Rote Ndao, terlebih kaum perempuan dan milenial.
Dengan pesannya bahwa, telah tiba waktunya bagi kaum muda untuk bergerak dalam karya, demi perubahan menuju Rote Ndao lebih baik.
“Kita punya kekuatan, kita punya impian, transformasi Rote Ndao, kita wujudkan Ita Esa untuk perubahan,” demikian sepenggal syair lagu yang mengiring lenggak-lenggok Dengka Line Dance, Senin (8/7).
Sebelumnya, perubahan pun sudah lebih dulu ‘meledak’ dalam gemuruh suara rakyat di wilayah Pantai Baru. Dipekik ‘Meledak’ yang berbalas ‘Meledak’, Apremoi, membakar semangat pendukungnya saat menerima lamaran menjadi Cawabup paket Ita Esa.
Yang lantang disampaikan agar tak tanggung-tanggung merebut menang. Sebab, nyalinya sudah tak kecut untuk ikut tarung dalam laga politik itu.
Dibuktikan dengan keberhasilannya merebut posisi sebagai satu-satunya perempuan yang jadi wakil rakyat di DPRD Rote Ndao. Dan Apremoi, menegaskan untuk tidak takut mengambil resiko menjadi seorang petarung sejati.
“Petarung tak akan pernah pulang sebelum kemenangan ada di tangannya,” tegas Apremoi, dalam orasi politiknya. (*/ROLLE/JIT)