BA’A, ROLLE.id–Polres Rote Ndao, mengatensi isu kelangkaan BBM yang pada pekan lalu cukup meresahkan warga. Sehingga setelah dipasok, penyaluran, melalui pengisian kepada konsumen diawasi.
Setiap Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) ditetapkan volume pengisian terhadap setiap jenis kendaraan.
Dengan volume yang ditetapkan adalah, untuk kedaraan bermotor roda 6 (R6) batas maksimal pengisian sebanyak 40 liter. Ini diberlakukan terhadap BBM jenis solar dan pertalite, juga pertamax
Terhadap kendaraan R4, solar dan pertalite pun diijinkan batas pengisian 20 liter. Sedangkan R4, 5 liter.
Langkah ini dilakukan agar BBM tidak disalahgunakan oleh pihak tertentu yang ingin meraup untung. Yang kemudian berdampak pada kelangkaan.
“Pada prinsipnya, kami mengawal agar penyaluranya tidak disalah-gunakan,” kata Kapolres Rote Ndao, AKBP Mardiono, kepada ROTE MALOLE, Minggu (1/10).
Dirinya menegaskan penindakan terhadap pihak yang sengaja menimbun BBM. Yang kemudian meminta masyarakat untuk membantu menginformasikan praktik-praktik curang yang diketahui
“Infokan, kami tindak. Karena BBM disediakan untuk semua masyarakat,” tegas Kapolres Mardiono.
“Untuk itu, kami mengajak seluruh pihak untuk sama-sama kita gunakan BBM yang ada dengan bijak. Cukupkan sesuai kebutuhan,” ungkapnya. (*/ROLLE/JIT)
*Jerry Pah, for ROTE MALOLE
