OEBAU, ROLLE.id–Desa Oebau, merupakan salah desa di Kecamatan Pantai Baru, yang mendapat apresiasi berupa tambahan Dana Desa (DD) dari Kementerian Keuangan (Kemenkeu).
Bersama desa Nusakdale, Sonimanu, Keoen, Edalode, Fatelilo, dan Oeledo, dari kecamatan tersebut, Oebau boleh dibilang sangat cepat (Gercep/gerakan cepat) merespon target yang disepakati.
Bahwa, berdasarkan rapat koodinasi yang digelar Senin (9/10) target rampung ditargetkan pada besok, Selasa (17/10).
Tak hanyak Kecamatan Pantai Baru, totalnya ada 24 desa di Rote Ndao, yang dietapkan Kemenkeu sebagi penerima tambahan Dana Desa tahun 2023.
Sehingga untuk mempercepat penyalurannya, disepakati cepat rampung terhadap proses dan persyaratan bersama Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Rote Ndao, Yames M.K. Therik.
Dengan tambahan dana yang diperoleh masing-masing desa senilai Rp. 116.368.000, Oebau, telah mengalokasikan untuk memberdayakan masyarakatnya.
Itu dilakukan dalam forum Musyawarah Desa (Musdes), untuk membahas, kemudian menetapkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa Perubahan (APBDesa-P) bersama Badan Permusyarawatan Desa (BPD).
“Setelah kami ikut rapat koordinasi, esoknya, Selasa (10/10) langsung Musdes. Kami rembuk bersama untuk menyusun penggunaan tambahan dana yang didapat dari Kemenkeu,” kata Sekretaris Desa (Sekdes) Oebau, Anwar Johanis, kepada ROTE MALOLE, Sabtu (14/10).
Dikatakan, dana tambahan senilai Rp. 116.368.000, direncanakan dalam penganggarannya untuk membeli minyak rumput kepada masyarakat.
“Untuk minyak rumput, kami anggarkan Rp. 111.328.000,” kata Anwar.
Penggunaan dana tersebut, diakuinya dimanfaatkan sesuai potensi yang ada di Desa Oebau. Yaitu pertanian, sehingga minyak yang akan dibagikan itu, dimanfaatkan warganya untuk mempersiapkan lahan di musim hujan nanti.
“Sisa, Rp. 5.040.000, kami pakai bayar BPJS ketenaga-kerjaan bagi 50 orang warga usia rentan selama 6 bulan. Satu bulan Rp. 16.800,” ungkapnya.
“Prosesnya sudah kami lakukan, yaitu setelah melakukan perubahan APBDesa, kami langsung posting di aplikasi Siskeudes, pada hari Rabu (11/10). Dan kami Oebau, merupakan desa pertama dari 24 desa penerima dana tambahan, yang posting paling duluan,” sambungnya.
Sementara itu, dari Desa Sonimanu, dana tersebut juga dimanfaatkan untuk memberdayakan masyarakatnya yang kebayakan adalah petani.
Alat mesin pertanian (Alsintan) serta minyak untuk membasmi rumput, akan dibeli dan dibagikan untuk mendukung aktifitas perekonomian warganya.
“Dari tambahan Dana Desa (DD) yang kami terima Rp. 116.368.000, kami anggarkan Rp. 60.000.000 untuk membeli mesin pompa air,” kata Sekdes Sonimanu, Anthonius Migelhens Kouanak.
“Masih ada Rp. 56.368.000, kami juga beli minyak pembasmi rumput untuk dibagikan kepada masyarakat. Mengingat musim hujan suda tiba, dan masyarakat butuh untuk olah lahan,” sambungnya. (*/ROLLE/JIT)