BA’A, ROLLE.id–Meski telah berdiri lima Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU), di Kabupaten Rote Ndao, suplai energi belum benar-benar terjamin.
Kelima SPBU itu terletak di Kelurahan Metina, dan Desa Sanggaoen di Kecamatan Lobalain, dan Busalangga di Kecamatan Rote Barat Laut.
Berikut, di Kelurahan Olafuliha’a di Kecamatan Pantai Baru, dan Nemberala di Kecamatan Rote Barat.
Kehadiran kelima SPBU itu, memantik usulan penambahan di beberapa kecamatan lainnya. Masing-masing di Kecamatan Landu Leko, Rote Tengah, dan Rote Barat Daya, Rote Selatan, dan Rote Timur.
Dan usulan tersebut datangnya dari Simson Polin, anggota DPRD Provinsi NTT yang akrab disapa Sipo.
Yang menurutnya penambahan SPBU bukan sekadar usulan teknis. Melainkan jalan menuju pembangunan jobber di Rote.
“Kalau SPBU bertambah, kita punya dasar kuat untuk mendorong adanya jobber,” kata Simson, kepada ROLLE.id (ROTE MALOLE) dalam Kunjungan Kerjanya ke Rote Ndao, Kamis (28/8)
“Dengan begitu, BBM bisa ditampung lebih banyak di Rote,” katanya.
Selain sebagai anggota DPRD Provinsi NTT, Sipo, yang melekat ketua DPD PSI Rote Ndao, menjaminkan cadangan yang aman terhadap ketersediaan BBM.
“Kalau sudah ada jober, maka mau musim angin atau gelombang tinggi, stok minyak tetap aman,” kata Sipo, yakin.
“Ini bukan soal besar kecilnya kabupaten kita. Tapi soal ketahanan energi yang menjadi penopang ekonomi lokal,” ungkapnya. (*/ROLLE/JIT)
