Lengkap, Ini Data Pelanggaran Lalu Lintas di Rote Ndao yang No Laka Lantas, Operasi Ini Berakhir di Masjid Tua

BA’A, ROLLE.id–Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Rote Ndao, mencatat ratusan pelanggaran dalam operasi keselamatan tahun 2024.

Beragam pelanggaran yang dihimpun semenjak operasi itu digelar, pada Senin (4/3) lalu.

Yang dalam catatan harian Satlantas, tercatat sebanyak 133 pelanggaran. Semuanya merupakan pelanggaran yang dilakukan oleh pengendara sepeda motor.

Dengan jenis pelanggaran yang ditemukan adalah, tidak menggunakan helm (127), pengendara yang masih di bawah di umur (3), dan berboncengan lebih (3).

“Selama operasi keselamatan, jumlah pelanggaran yang kami temukan itu ada 133,” kata Kasatlantas Polres Rote Ndao, IPDA Ferdy Ndaomanu, kepada ROTE MALOLE, beberapa waktu lalu.

Ferdy, kemudian merinci pelaku pelanggaran berdasarkan status pekerjaan. Begitu juga dengan usia.

Di mana, pelajar, atau anak usia remaja, disebutnya mendominasi pelanggaran di jalan raya.

“Pelajar paling banyak. Yaitu 71 orang. Kemudian swasta, 28 orang, PNS/ASN 13 orang, dan lain-lain, 21 orang,” kata Ferdy, merinci.

“Dan kalau berdasarkan usia, dari 16-20 tahun ada 57 orang, 21-25 tahun, 20 orang, 26-30 tahun, 20 orang, 31-35 tahun, 24 orang, 36-40 tahun, ada 4 orang,” lanjutnya merinci.

“Pelanggaran-pelanggaran itu yang kami temukan selama pelaksanaan operasi keselamatan tahun 2024, dengan kecelakaan lalu lintas (Laka Lantas) itu nihil, atau tidak ada,” tambahnya.

Menurutnya, operasi tersebut dilaksanakan selama 16 hari, berlangsung lancar. Apresiasinya pun tak lupa disampaikan.

Yang kemudian berharap agar terus meningkatkan ketaatan berlalu lintas, untuk menghindari hal-hal yang tak diinginkan.

“Terima kasih untuk semua pengguna jalan, yang sudah menunjukan ketaatannya. Semoga ini menjadi tradisi berlalu lintas kita di Rote Ndao,” ungkapnya, dengan terus mengingatkan untuk memperhatikan keselamatan saat berlalu lintas.

“Jang lupa pakai helm, tidak ugal-ugalan di jalan raya. Karena bisa membahayakan diri sendiri dan orang lain,” ungkapnya.

“Dan operasi keselamatan ini kami akhiri dengan berbagi berkah, bagi Takjil kepada sesama umat Muslim jelang buka puasa. Itu kami lakukan di depan Masjid Tua, Masjid An-Nur Metina, Senin (18/3),” tutupnya. (*/ROLLE/JIT)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.