BA’A, ROLLE.id–Komisi Pemilihan Umum (KPU) Rote Ndao, menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) kampanye untuk Pemilihan Umum (Pemilu) tahun 2024, Rabu (13/12).
Kegiatan tersebut dipusatkan di aula hotel new Ricky, dengan melibatkan sejumlah pihak. Mulai dari jajaran Forkopimda, Partai Politik (Parpol) peserta Pemilu, serta insan pers.
Sayangnya, hingga penyampaian materi sesi pertama yang disampaikan oleh Wakapolres Rote Ndao, Kompol Anthonius Mengga, belum semua parpol yang hadir.
Dalam lembaran registrasi, terlihat jelas tingkat kehadiran. Khusus Parpol, sebagianya hadir melalui utusanya, dengan mengisi form pendaftaran
Yakni, PDI Perjuangan, Buruh, PKN, Hanura, PBB, Demokrat, PSI, Perindo, PPP. Sedangkan Parpol lainnya tidak.
Padahal, rapat tersebut begitu penting dalam pelaksanaan kampanye, yang kini telah berlangsung selama dua pekan.
“Parpol yang hadir belum mencapai lima puluh persen. Padahal (Parpol) yang ikut Pemilu di Rote Ndao, ada 16 belas,” kata Agabus Lau, Koordinator divisi Parmas dan SDM KPU Rote Ndao, Rabu (13/12).
Agabus, saat itu bertindak sebagai moderator dalam penyampaian materi rapat koordinasi kampanye untuk Pemilu tahun 2024. Dengan teknisnya dilaksanakan secara panel.
Wakapolres, Kompol Antonius, dalam paparanya menggambarkan situasi Kamtibmas, selama pelaksanaan kampanye. Walau demikian, dirinya mengaku pengamanan yang dilakukan anggotanya banyak menguras energi.
Pasalnya, pengajuan kampanye yang diajukan Parpol, dengan waktu hampir bersamaan. Yang kemudian diminta untuk dirancang kembali.
“Rata-rata, parpol berkampanye dari sore sampai malam. Karena waktu pagi sampai siang itu, masyarakat manfaatkan kerja di sawah,” kata Wakapolres, Kompol Antonius.
“Makanya cukup menguras tenaga anggota yang melaksanakan tugas pengamanan, yang masuknya mepet-mepet,” ungkapnya.
“Tapi puji Tuhan, semuanya sehat-sehat, kampanye pun berlangsung aman melandai, dan kami (polisi) juga belum bertindak represif,” ungkapnya lagi. (*/ROLLE/JIT)