NDAO NUSE, ROLLE.id–Sebuah aksi nyata dilakukan siswa SMS Kristen Arastamar Ndao Nuse, mewujudkan kecintaannya terhadap kelestarian alam di atas Pulau Ndao.
Aksinya terbilang sederhana, namun sarat makna, berkesan dan patut ditiru.
Yakni, mereka menanam pohon di sepanjang bibir pantai, persis di pelabuhan rakyat, Desa Ndao Nuse Kecamatan Ndao Nuse.
Tujuan utamanya, adalah menjaga kelestarian alamnya yang tampak begitu indah.
“Alam yang indah ini katong dapat cuma-cuma dari Tuhan, jadi perlu dijaga,” kata ketua Organisasi Siswa Intra Sekolah (Osis) Putri Lilo, kepada ROTE MALOLE, belum lama ini.
Pohon beringin dengan beberapa jenis dipilih untuk ditanam di daerah itu karena memiliki akar gantung yang berfungsi sebagai respirasi.
Yang lama kelamaan, akarnya masuk ke dalam tanah, kemudian menambah fungsi lanjutannya, menyerap nutrisi dan air dalam tanah.
Berikut, meningkatkan kualitas udara dengan menyerap karbon dioksida melalui proses fotosintesis.
“Ini wujud kecintaan kami yang tinggal di pulau Ndao,” kata Putri.
“Dan katong pilih pohon beringin karena ada banyak manfaat. Satunya, daun beringin bisa dijadikan sayur,” ungkapnya.
“Katong ju (juga) ada tanam pohon Nimba, karena cocok deng (dengan) iklim pulau Ndao,” ungkapnya lagi.
Selain itu, ada maksud lain yang diselipkan dalam aksinya. Dimaksudkan untuk menambah keasrian alam yang dimiliki pulau Ndao.
Sehingga lokasi pelabuhan itu dipilih untuk menampilkannya secara langsung.
Bahwa, pulau Ndao yang indah, merupakan bukti keagungan Tuhan, sebagai pencipta.
“Karena pelabuhan adalah tempat berkumpul orang, makanya kami pilih lokasi itu,” kata Putri.
“Besok-besok, kalau pohon su (sudah) besar, penumpang bisa berteduh sebelum berangkat dan datang ke pulau Ndao,” sambungnya. (*/ROLLE/JIT
