SIOMEDA, ROLLE.id–Polres Rote Ndao, gencar melaksanakan kegiatan pembinaan dan penyuluhan (Binluh) terhadap pencegahan kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) kepada masyarakat di wilayah hukumnya.
Kegiatan ini dilaksanakan dalam operasi Bina Karuna Turangga tahun 2023. Dengan pelaksanaanya, dilakukan selama 14 hari, di seluruh wilayah yang memiliki kawasan hutan dan lahan.
Tujuan dari Binluh tersebut adalah untuk mengedukasi warga terhadap pentingnya menjaga kelestarian lingkungan dari ancaman kebakaran. Begitu juga dampak buruknya bagi lingkungan sosial.
“Untuk mencegah, meminimalisir, dan menanggulangi Kebakaran Hutan dan lahan (Karhutla) di seluruh wilayah kawasan hutan dan lahan,” kata Kapolres Rote Ndao, melalui Kasat Binmas Polres Rote Ndao, IPTU Yeri L. Dowa, kepada ROTE MALOLE, Kamis (7/9).
“Binluh ini, atas perintah bapak Kapolres sebagai Kaopsres, operasi bina karuna kepada Satgas, untuk dilaksanakan selama 14 hari. Dimulai tanggal 28 Agustus sampai dengan tanggal 10 September,” sambungnya, sebagai Kasatgas operasi bina karuna.
Dikatakan, Binluh tersebut sebagai langkah pencegahan secara dini yang dilakukan dengan membangun komitmen bersama seluruh elemen masyarakat. Demikian halnya terhadap instansi terkait, seperti Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), dan Unit Pelaksana Teknis Kesatuan Pengelolaan Hutan (UPT KPH) setempat.
“Kami menghimbau kepada seluruh masyarakat agar bisa melaporkan atau menginformasikan bilamana mengetahui adanya kejadian kebakaran hutan dan lahan,” ungkapnya.
“Mari, katong sama-sama jaga kelestarian lingkungan dengan tidak membakar hutan,” ungkapnya, dengan mengutip pesan Kapolres AKBP Mardiono, kepada semua masyarakat Kabupaten Rote Ndao.
Untuk diketahui, kegiatan Binluh tersebut dilaksanakan di Dusun Hala Desa Siomeda Kecamatan Rote Tengah. Selain melibatkan anggota Polsek setempat, dihadiri tokoh agama, masyarakat, pemuda, dan juga tokoh adat. (*/ROLLE/JIT)
