Memalukan, Pemilu 2024 Tercoreng di Rote Ndao, Bawaslu dan KPU Terlibat?

BA’A, ROLLE.id–Sebuah hal memalukan terkuak di rapat pleno terbuka rekapitulasi penghitungan hasil perolehan suara tingkat Kabupaten Rote Ndao, Jumat (1/3).

Sejumlah peserta dibuat geram atas ulah Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Rote Timur.

Di mana, hasil pleno kecamatan yang diselenggarakan Kamis (22/2), menyajikan hasil ‘bim sala bim’ di kegiatan serupa di tingkat Kabupaten Rote Ndao.

Bahwa, perolehan suara dalam rekapitulasi yang dituangkan dalam formulir C hasil, tak sesuai dengan formulir D hasil, untuk Calon Anggota Legislatif (Caleg) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) setempat.

Akibatnya, baik Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Rote Ndao, ‘ditampar’ keras, atas ulah itu.

Bahkan rekruitmen PPK, dipertanyakan kepada KPU.

Begitu.juga pelaksanaan pengawasan yang melekat kepada Panitia Pengawasan Kecamatan (Panwascam) serasa sangat diragukan.

“Ini kejahatan politik,” tegas Arkhimes Molle, saksi Perindo, saat dikomfirmasi ROTE MALOLE, di aula hotel Videsi, Jumat (1/3).

“KPU rekrut PPK Rote Timur pakai rujukan apa, sehingga dipakai sebagai penyelenggara,” sambungnya.

Sebelumnya, hal yang sama juga ditegaskan dalam ruang pleno. Dan pihaknya merasa sangat dirugikan.

“Orang-orang seperti ini merugikan kami partai politik,” ungkapnya.

“Di dalam pleno saya sudah sampaikan kepada Bawaslu, langkah apa yang diambil Bawaslu terhadap PPK Rote Timur,” tambahnya.

Untuk diketahui, hal janggal itu terjadi di 14 Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang tersebar di Kecamatan Rote Timur.

Hasil perolehan suaranya mengalami pergeseran dari suara partai Caleg tertentu, kemudian dari Caleg ke Caleg. (*/ROLLE/JIT)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.