LIDAMANU, ROLLE.id–Prajurit pelindung dan pengayom rakyat sejati, menunjukan kepeduliannya melalui Praja Raksaka peduli rakyat di Kabupaten Rote Ndao. 3 unit Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) dibedah dari bantuan Pandam IX/Udayana.
Dengan penyebaranya, 2 unit di Kecamatan Rote Tengah dan lainnya di Lobalain. Yakni, masing-masing di Desa Lidamanu, dan Lidabesi (Rote Tengah) serta Desa Suelain (Lobalain).
Dan proses pekerjaanya, dilakukan oleh prajurit TNI AD, dengan melibatkan pemilik rumah serta warga sekitar. Bahwa prosesnya dikerjakan dalam semangat gotong-royong.
“Bantuan ini dari Pandam IX/Udayana. Dan untuk Rote Ndao, kita dapat 3 unit,” kata Komandan Distrik Militer (Dandim) 1627/Rote Ndao, Letkol (Inf) Bayu Panji Bangsawan, kepada ROTE MALOLE, Kamis (9/2).
“Programnya sudah mulai dilaksanakan. Anggota terutama Bintara Pembina Desa (Babinsa) terlibat. Karena Babinsa lebih tahu kondisi dan keadaan rakyat di wilayah binaan,” sambungnya.
Menurutnya, bedah RTLH, merupakan implementasi dari program Praja Raksaka peduli rakyat. Yang diprogramkan Kodam IX/Udayana, dengan menyasar keluarga kurang mampu.
Sehingga dalam proses pengerjaanya, kata Dandim, tidak dilakukan sendiri oleh anggotanya. Yang bertujuan untuk memperkuat semangat solidaritas yang kokoh antara TNI dan masyarakat.
“Kami terus bina semangat gotong-royong yang sudah ada di masyarakat, biar tidak mudah rapuh. Bahwa TNI akan selalu berusaha membantu masyarakat yang kurang mampu,” kata Dandim Bayu.
Sementara itu, Bintara Pembina Desa (Babinsa) dari Komando Rayon Militer (Koramil) 1627-01-Ba’a, Sersan Satu (Sertu) Risat Lonameo, mengaku di wilayah binaanya sudah dilaksanakan.
Bersama 3 rekannya, yang merupakan anggota TNI, satu diantaranya bertindak sebagai kepala tukang. Yang diakuinya, rumah yang dibedah adalah milik Bobby Seubelan. Dan Bobby, adalah warga Desa Lidamanu, sebagai Keluaga Penerima Manfaat (KPM) rehabilitasi RTLH Praja Raksaka Peduli Rakyat, tahun 2023.
“Anggota ada 4 orang. Serda Johni Ludji, Koptu Hanok Papasoka dan Praka Grani Fia, dan saya sendiri, sebagai Babinsa,” kata Bintara Pembina Desa (Babinsa) dari Komando Rayon Militer (Koramil) 1627-01-Ba’a, Sersan Satu (Sertu) Risat Lonameo.
“Hanok Papasoka adalah kepala tukang kami. Karena beliau punya keahlian dalam membangun rumah. Juga bersama warga, kami kerja bersama-sama,” ungkapnya.
“Yang buat kami tambah semangat adalah, komandan kami pak Dandim, juga ada. Dan dengan beliau, kami sama-sama kerja, bergotong royong bedah rumahnya bapak Bobby Seubelan, yang tinggal di Dusun Oendule, Desa Lidamanu,” ungkapnya lagi. (*/ROLLE/TIM)