LEKUNIK, ROLLE.id–Sebuah tindakan tak seperti biasanya dilakukan oleh ketua Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Rote Ndao, Franklyn M. Johannis. Sebab, itu dilakukan pada pukul 00.00 wita, pada Senin (20/2).
Dengan membawa sebuah kue bertabur hiasan, dirinya bergegas, bersama beberapa rekanya. Yakni, Ricky Ndao,Jekson Mansula, dan Mario Teti.
Franklyn, yang akrab dipanggil bung Frejo, oleh rekan seprofesinya, diketahui berdomisilisi di Kelurahan Mokdale, Kecamatan Lobalain. Sementara kue yang dibawanya itu, hendak diantar ke satu rekanya, yang juga pekerja pers, bagian SMSI.
“Tiba-tiba pak Ketua info untuk siap-siap. Beta (saya) pikir ada apa lagi, karena ini sudah tengah malam,” kata Ricky Ndolu, kepada ROTE MALOLE, Senin (20/2).
“Beta coba tanya, tapi pak ketua hanya bilang siap sudah, makanya beta siap. Untungnya, saat telepon, beta belum tidur,” sambungnya.
Jekson Mansula, pun senada denganya. Bahwa, saat itu, dirinya sedang bersama Mario Teti, sedang menikmati kopi tengah malam dalam sebuah diskusinya. Tiba-tiba ponselnya berdering, dengan penelpon adalah ketua SMSI, bung Frejo.
Dirinya mengaku, sebelumnya bung Frejo, terlebih dahulu menghubungi rekanya, Mario. Dan akhirnya keduanya pun ikut bergabung ke titik kumpul yang disepakati.
“Pak ketua telepon duluan Mario. Tapi karena dia (Mario) sonde jawab, maka beliau telepon beta,” kata Jekson Mansula.
“Waktu itu, katong dua ada duduk santai minum kopi. Tiba-tiba beliau telepon untuk gabung. Sonde kastau mau pi mana. Tapi sempat bilang kalau katong su ditunggu,” sambungnya.
Ketua SMSI Kabupaten Rote Ndao, Franklyn M. Johannis, yang dikonfirmasi ROTE MALOLE, mengakui hal tersebut. Bahwa itu memang disengajakan untuk memantik rasa penasaran rekanya untuk bergabung.
“Kalau sonde buat begitu, pasti ada alasan lain. Makanya beta bilang mau tahu ya harus gabung,” ucap Ketua SMSI Kabupaten Rote Ndao, Franklyn M. Johannis, yang disapa bung Frejo.
Setelah bergabung, demikian bung Frejo, dirinya kemudian menyampaikan maksudnya. Namun, rekan lainnya masih belum percaya sehingga ingin memastikan kebenaranya.
Setelah dipastikan, akhirnya mereka berangkat ke rumah bendahara SMSI Rote Ndao, Endang Sidin. Dengan membawa sebuah kue yang sudah dikemas rapi.
“Beta bilang, kalau ini hari ibu Bendahara ulang tahun. Jadi katong musti duluan kasih kejutan. Karena besok itu pasti banyak orang,” kata bung Frejo.
“Sampai di sana, ternyata ibu bendahara belum tidur. Dan beliau juga sonde sangka kalau katong datang tengah malam,” sambunya.
Setelah menyampaikan ucapanya, mereka pun larut dalam kebersamaan. Dan walau hanya beberapa rekan yang berkesempatan ikut, dirinya menyatakan kebahagian tersebut merupakan bagian SMSI Rote Ndao.
“Tak hanya ibu Endang dan keluarga, tapi SMSI juga sangat berbahagia. Dan di hari yang spesial ini, kami saling mendoakan, mendukung dan melengkapi,” kata bung Frejo.
“Hanya satu kue sederhana yang kami bawa. Dan itu sangat berkesan bagi kami, ketika ibu Endang, tiup lilinnya dengan sukacita. Kami pun berucap selamat ulang tahun ke-47,” sambungnya. (*/ROLLE/TIM)
