OLAFULIHA’A, ROLLE.id–Dana bantuan stimulan, yang dibantu pemerintah pusat terhadap korban terdampak badai siklon tropis Seroja di Kabupaten Rote Ndao, akhirnya diserahkan. Dengan penyerahanya, Kamis (21/4) dilakukan di dua titik berbeda secara simbolis, yakni di Kantor Camat Pantai Baru dan Lobalain.
Dengan cara zonasi, Badan Penanggulangan Bencana Daerah, sebagai intansi teknis, membagi dalam 4 kategori wilayah. Yakni, wilayah Timur, Tengah, Barat Laut dan Barat.
Untuk wilayah Timur, meliputi Kecamatan Landu Leko, Rote Timur, Pantai Baru dan Rote Tengah. Sedangkan tengah, adalah Lobalain dan Rote Selatan. Selanjutnya, Kecamatan Rote Barat Laut dan Loaholu di wilayah Barat Laut dan Rote Barat Daya, Rote Barat dan Ndao Nuse, wilayah Barat.
Secara keseluruhan, data kerusakan rumah warga yang diakibatkan oleh siklon tropis Seroja adalah sebanyak 8.882 unit rumah. Dengan tiga kategori kerusakan yang ditetapkan yaitu, rusak ringan sebanyak 5.224 unit, sedang 524 dan berat 107.
Sedangkan dari sisi pendanaan, pemerintah pusat telah mengokasikan dana senilai Rp. 107.325.000.000 untuk menanggulangi setiap kerusakan rumah warga di Kabupaten Rote Ndao. Di mana saat menerima, sejumlah dana tersebut, tersimpan secara virtual di account Bank BRI sebagai penyalur.
“Minggu kedua bulan April, tanggal 14, total data yang masuk ke BRI, kurang lebih 8.882. Dengan kategori, rusak ringan 5.224, rusak berat, 107 dan rusak sedangnya itu, sekitar 524. Total rupiah yang sudah didistribusikan ke rekening, jumlahnya 101.365.000.000,” kata Kepala Bank BRI Cabang Rote Ndao, Antonius Ceunfin, dalam acara penyaluran bantuan Seroja, yang dilakukan secara simbolis di Kantor Camat Pantai Baru, Kamis (21/4).
Terhadap penyaluranya, Bupati Rote Ndao, Paulina Haning-Bullu, mengatakan, seluruh warga yang terdata sebagai penerima bantuan tersebut, dipastikan menerima. Dengan penyaluran yang saat itu dilakukan secara simbolis kepada 50 penerima, disebutnya akan dilanjutkan oleh instansi teknis bersama camat di wilayah masing-masing.
Untuk itu, dirinya berharap, agar penerima tidak lagi terpengaruh dengan informasi liar yang sengaja dimainkan oleh pihak lain untuk membenturkan pemerintah. Sebab, semua hal yang dikembangkan terkait dana tersebut tidak terbukti kebenaranya.
“Untuk bagian timur, ada 2.452. Hari ini, Kamis (21/4) diserahkan secara simbolis kepada 50 penerima. Sisanya, akan disalurkan secara langsung oleh instansi teknis kepada masing-masing penerima,” kata Bupati Rote Ndao, Paulina Haning-Bullu, sesaat sebelumnya menyerahkan buku tabungan yang sudah berisikan dana bantuan Seroja.
“Jadi jangan dikira bahwa penyaluran bantuan Seroja hanya kepada 50 orang. Karena hari ini, hanya dilakukan secara simbolis di sini untuk beberapa Kecamatan di wilayah Timur,” sambungnya.
Menurutnya, sebelum disalurkan bantuan tersebut, pemerintah diserang dengan isu-isu liar yang terus dikembangkan. Bahwa pemerintah, sengaja mengendapkan dana tersebut dengan tujuan untuk memperoleh keuntungan.
“Semua perjuangan pemerintah hari ini nyata. Karena ada isu di luar sana bahwa pemerintah sengaja untuk menyimpan uang itu di rekening pemerintah. Tapi hari ini sudah ketahuan, bahwa uang itu tersimpan di BRI bukan di rekening pemerintah,” kata Bupati Paulina, yang disambut tepukan tangan.
“Kami pemerintah tidak tinggal diam. Tapi kami terus berupaya agar secepatnya dana ini bisa disalurkan dan dipergunakan untuk perbaiki kerusakan. Karena hingga saat ini, ada warga yang belum juga memperbaiki rumahnya yang rusak,” ungkapnya lagi. (*/ROLLE/TIM)