BA’A, ROLLE.id–Sebuah kebanggaan luar biasa dipetik Rote Ndao, pada ajang Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Bali. Pasalnya, alat musik daerah tersebut dihadiahkan sebagai cindera mata, kepada salah satu ibu negara peserta G2O.
Momen berbagi cindera mata, langsung memantik jepretan kamera para pemburu berita. Dan itu berlangsung di di Hotel The Apurva Kempinski, Bali, Rabu (16/11).
Dilansir dari presidenri.go.id, momen bertukar cindera mata dilakukan sebelum menikmati sejumlah kerajinan khas kedaerahan Bali. Dan alat musik Sasando, diberikan oleh ibu negara Iriana Joko Widodo (Jokowi) kepada ibu negara Republik Rakyat Tiongkok (RRT) Madam Peng Liyuan.
Tak hanya menerima, Madam Peng, juga meninggalkan sebuah cindera mata kepada ibu Iriana Joko Widodo. Berupa alat musik tradisional RRT, Ruan, diterima Ibu Iriana.
Hal tersebut spontan menggugah rasa bangga yang tak terkira oleh pemerintah dan masyarakat setempat. Bupati Rote Ndao, Paulina Haning-Bullu, serasa tak bisa berkata banyak. Hanya ungkapan terima kasih dan rasa bangganya, mewakili seluruh masyarakat yang dipimpinnya.
“Pas waktu baca berita, sangat senang sekali. Karena sonde (tidak) sangka kalau Sasando, yang merupakan alat musik tradisional daerah kita, diberikan ibu Iriana, sebagai cindera mata ke ibu negara RRT saat G20 di Bali,” kata Bupati Rote Ndao, Paulina Haning-Bullu, kepada ROTE MALOLE, melalui Kepala Bagian Umum, Handryans Bessie, Jumat (18/11).
“Sangat bangga, karena ini bukan momen biasa. Momen dimana Sasando semakin mendunia, dengan mengharum nama daerah Rote Ndao, diberikan saat berkumpul petinggi-petinggi dunia. Dan kami hanya bisa bilang terima kasih banyak dari ujung Selatan NKRI, Rote Ndao,” ungkapnya. (*/ROLLE/TIM)