BA’A, ROLLE.id–Mengusung nama Biru Muda Perkasa (BMP) dalam perhelatan El Tari Memorial Cup (ETMC) XXXII, klub yang satu ini datangnya dari Kabupaten Flores Timur, sekandang dengan Perseftim.
Dalam laga perdanaya melawan Persatuan Sepak bola Belu (Persab) klub berjersey biru ini mampu mengimbangi tempo permainan. Sedari awal pertandingan, BMP tenang menangkis serangan Persab Belu, di lapangan sepak bola Christian Nehemia Dillak, Sabtu (12/8).
Walau sesekali harus membuka ruang kepada Persab untuk menekan, tapi itulah strategi yang dibangun sang pelatih kepala, Gabriel Hayon, kepada anak-anak asuhanya. BMP, menunjukan keperkasaanya, tenang mengawal benteng pertahanan, dan melirik-lirik titik lemah untuk diserang.
Sebab, dari Persab Belu, sekaligus menempatkan 3 ujung tombak, yang getol mengancam. Masing-masing adalah Mario Yosep Fahik (17), Frederikus Bere (9) Oktovianus B.S Goncalves ( 24). Sekali lagi, BMP tak sekedar nama, tapi memang perkasa.
Dari beberapa peluang emas yang diperoleh Persab Belu, tak satu pun membuahkan hasil. Yang terus dicoba berungkali, masih kandas di tengah keperkasaan BMP. Persab Belu, diberi banyak kebuntuan yang berdampak psikologis.
Tekanan itu kian dirasa tim asuhan Yustinus A Tey ini, tatkala ada serangan balik cepat pemain BMP ke jantung pertahanan. Karena sangat mengancam, dihalau saja oleh Mario Yosep Fahik, dengan pelanggaranya atas kemelut di depan gawang yang sedang ‘diamankan’.
Kemudian, dari tendangan sudut, BMP, diberi angin segar untuk merubah keadaan. Sang kapten BMP, Faisal Hasan, yang menempatkan diri tanpa pengawalan, leluasa menyambut bola, yang diumpan dari tendangan pojok.
Seketika itu, riuh gemuruh pecah dalam eforia menyambut bola yang disundul Faisal. Jala Persab Belu, robek, atas sundulan itu. Romario Martinus, dipaksa memungut bola dalam gawangnya.
“Gol-gol-gol-gol-gol-gol, gollllllllllll,” sambut penonton, yang menyaksikan aksi Faisal, berhasil merubah kedudukan 1-0, di menit ke-46, sekaligus mengunci kemenangan BMP atas Persab Belu. (*/ROLLE/JIT)
