BA’A, ROLLE.id–Bupati Rote Ndao, Paulina Haning-Bullu, dan Wakil Bupati, Stefanus M. Saek, menerima sebuah kunjungan tak seperti biasanya, Senin (19/9). Dari ruang lobi kantor Bupati, tamu yang disambut bukan dari kalangan pejabat, yang umumnya berusia dewasa.
Pantauan ROTE MALOLE, tamu yang disambut, ternyata tak datang sendiri. Karena masih kecil/cilik, mereka didampingi para pendidik/guru, juga sesosok Kepala Sekolah (Kepsek), Sip Efrida Serah. Dan mereka berasal dari sebuah satuan pendidikan, pada jenjang setelah Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD).
Jumlahnya sebanyak 48 anak, yang merupakan peserta didik pada Taman Kanak-kanak Dharma Wanita Ba’a. Mereka disambut dengan begitu hangatnya, oleh kedua sosok pemimpin Rote Ndao, yakni Bupati dan Wakil Bupati.
Terutama bagi Bupati Paulina, yang merupakan seorang ibu, perasaan sukacitanya tak bisa dibendung. Jelas dari wajahnya yang kini tak muda lagi, tapi terus memancarkan aura keibuan, yang merupakan kodratnya dengan begitu sumringah.
Dalam keakrabatan itu, Bupati Paulina, kemudian membuka percakapan. Dirinya memancing pembicaraan, dengan menanamkan pengetahuan kepada para calon pemimpin masa depan.
Ada beberapa pertanyaan yang diajukan sebagai pengerat suasana. Dan itu dijawab benar oleh anak-anak yang masih kecil ini.
Yakni, Bupati Paulina, mendahului dengan menayakan nama Wakil Bupati Rote Ndao saat ini. Kemudian Bupati Rote Ndao, pertama hingga yang sedang memimpin.
“Siapa nama Wakil Bupati kita (Rote Ndao) saat ini,” tanya Bupati Rote Ndao, Paulina Haning-Bullu, Senin (19/9) kepada anak-anak TK Dharma Wanita Ba’a, di ruang lobi kantor Bupati.
“Bapak Stefanus Saek,” serentak beberapa anak menjawab.
Terlihat, beberapa diantaranya yang mengenal, langsung menunjuk ke arah Wakil Bupati Rote Ndao, Stefanus M. Saek. Yang secara kebetulan, Wabub Stefanus, saat itu sedang berdiri di tengah-tengah deretan kursi yang ditempati anak-anak TK.
“Pintar,” balas Bupati Paulina, dengan mengapresiasi jawaban anak-anak tersebut, dirinya bertepuk tangan.
“Lalu, siapa Bupati kita (Rote Ndao) saat ini?,” sambung Bupati Paulina, yang lanjut bertanya. “Mama Paulina Haning-Bullu,” jawab anak-anak itu dengan suara yang lebih keras.
Selepas itu, ada sedikit jeda waktu yang dimanfaatkan untuk menikmati sarapan berupa snak. Di mana, saat itu, jarum jam menunjuk pada pukul 10.00 wita.
Selanjutnya, atas permintaan Bupati Paulina, anak-anak itu langsung dibawa ke sebuah tempat, yang berada di dalam kawasan kantor Bupati. Bahwa, dalam catatan sejarah, Rote Ndao pernah ditapaki seorang Presiden.
“Ayo, katong (kita) pi (pergi) lihat tapak kaki Presiden Jokowi. Itu tempat bersejarah, yang harus katong ingat. Bahwa, daerah kita pernah dikunjungi pemimpin negara kita, bapak Jokowi,” ajak Bupati Paulina, yang langsung direspon.
Karena merasa senang, sejumlah anak-anak langsung beranjak mendahului. Ada yang berjalan sambil dituntun, ada pula yang dipegang tanganya oleh Bupati dan Wakil Bupati. Dan itu memantik rasa girang.
“Terima kasih, hari ini sangat luar biasa, karena kami dikunjungi. Dan walau mereka (anak-anak) masih kecil, tapi mereka adalah calon pemimpin masa depan. Dan kami disuport oleh mereka,” ucap Bupati Paulina, usai bergambar di monumen tapak kaki Jokowi. (*/ROLLE/TIM)