BA’A, ROLLE.id–Dari semua Partai Politik (Parpol) peserta Pemilihan Umum (Pemilu) yang ada di Kabupaten Rote Ndao, bisa jadi hanya Partai Solidaritas Indonesia (PSI), yang paling banyak mengusung kader perempuan.
Totalnya ada sembilan orang, yang dipilih dan dicalonkan untuk mewakil perempuan di Rote Ndao. Dengan penyebaranya, masing-masing 3 orang, di tiga Daerah Pemilihan (Dapil).
Mereka adalah, Fremi Fransina Nggili, Yuni Irnawaty Lestari Cendana Putri Bulak, dan Anita Yetty Seleky, yang dicalonkan dari Dapil satu. Untuk Dapil dua, ada Apremoi Dudelusy Dethan, Dora Lucidys Natarang, dan Mardiah Laduma. Sedangkan di Dapil tiga, ada Jeni Leonerci Tungga, Windy Feblin Wehelmina Kake, dan Milda Salomi Boru.
“Rata-rata, calon keterwakilan perempuan dari PSI diposisikan nomor urut satu,” kata ketua Dewan Pimpinan Daerah Partai Solidaritas Indonesia (DPD PSI) Kabupaten Rote Ndao, Simson Polin, kepada ROTE MALOLE, Kamis (11/5).
“Di semua Dapil, nomor urut satu perempuan, baru diikuti bacaleg laki-laki. Dan bisa saja dari kami (PSI) yang mencalonkan paling banyak perempuan,” sambungnya.
Selain perempuan, Simson, yang lebih dikenal dengan panggilan Sipo, juga menyebut satu per satu Bacaleg laki-laki. Bahwa tahapan dan syarat pendaftaran sudah dilakukan, dan diterima oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Rote Ndao.
Yakni, Fredrik Hence Ndolu, Mikael Pah, Absalom Polin, Melkianus Seubelan, Daniel Jacson Pah, Justus Agustinus Koehua, dan Erlen Erasmus Fangidae (Dapil 1). Kemudian, Jefta Elisalter Lian, Agustaf Dethan, Isak Metusalak Totu, Sisproki T. A. Bolla, dan Saingo Dello, di Dapil 2.
Selanjutnya, Marthinus Ballu, Thobias Messakh, Eli Thobias Ndolu, dan Wilmart Danial Semuel Lonameo, untuk Dapil 3.
“Kami sudah daftar para Bacaleg kami, yang tentunya dengan melewati semua tahapan dan syarat yang ditetapkan,” kata Sipo.
“Sedangkan untuk target, yang kami targetkan saat ini tidak banyak. Karena PSI juga baru di Rote, maka cukup satu kursi di setiap Dapil. Kalau lebih, malah lebih baik,” sambungnya.
Terhadap syarat pendaftaran, Ketua KPU Rote Ndao, Christian Dae Panie, mengatakan tak ada yang kurang. Baik di aplikasi Sistem Informasi Pencalonan DPR, DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten, atau Silon serta dokumen hard copy yang diperiksa.
Saat menyampaikan hal tersebut, sontak mengundang sorak bergemuruh. Tepuk tangan yang riang gembira, juga diluapkan para kader, pendukung dan simpatisan. Sebab, mereka begitu bersukacita, bisa melewati satu tahapan yang cukup menyita banyak energi.
“Di Silon, muncul warna hijau atau lengkap. Dan juga untuk berkas pencalonan, itu juga lengkap,” kata Ketua KPU Rote Ndao, Christian Dae Panie, setelah bersama 15 orang perwakilan PSI melakukan proses verifikasi.
Menurutnya, walau semua kelengkapan yang dibutuhkan mampu dipenuhi, bukan berarti tahapanya berhenti sampai di situ. Sebab, masih ada tahapan lain yang akan dilakukan setelah pendaftaran.
“Lengkap di sini bukan berarti memenuhi syarat. Karena kami akan berproses untuk melihat lagi semua kelengkapan yang sudah dilengkapi,” kata Christian, dengan menyampaikan apresiasinya kepada PSI Rote Ndao, atas pencapaianya itu.
“Terima kasih kepada PSI yang luar biasa. Ini (PSI) salah satu partai yang paling rajin mengunjungi KPU untuk berkonsultasi, dan hasilnya seperti ini,” ungkapnya. (*/ROLLE/TIM)