Gegara Hal Ini Bikin Rote Tengah Jadi Geger Seharian, Waspada!

MAUBESI, ROLLE.id–Masyarakat di Kecamatan Rote Tengah dibuat geger dengan beredarnya informasi tentang penculikan anak, Senin (4/3).

Bahwa, kejadian itu terjadi di jalan raya Baudale, Desa Maubesi sekira pukul 10.00 wita.

Saat itu, Ririn Zakarias (9) yang merupakan pelajar kelas IV SD GMIT Baudale ini, diijinkan pulang oleh gurunya karena mengeluh sakit.

Ririn, yang pulang berjalan kaki, kemudian ditawari tumpangan oleh seorang pengendara sepeda motor yang tak dikenal.

Pengendara itu berhenti persis di depan rumah Ferdinan Ratu Kore, untuk menawarkan jasanya.

Selang beberapa saat, melintas sebuah mobil pick up warna hitam dari arah belakang, dan ikut berhenti tak jauh dari Ririn dan si pengendara. Dari situlah kehebohan itu pun terjadi.

“Ririn, ditawar tumpangan naik motor, tapi dia sonde (tidak) mau,” kata Kapolsek Rote Tengah, IPDA Charles Rihi Pati, kepada ROTE MALOLE, Rabu (6/3).

“Waktu itu, kebetulan ada satu pick up yang lewat dan berhenti. Orang di atas mobil itu bilang, jangan mau, itu penculik anak kecil,” sambungnya.

Mendengar hal itu, Ririn, yang sedang sakit, semakin ketakutan. Ia pun berlari ke seberang jalan, meninggalkan pengendara sepeda motor dan mobil pick up, yang masih berhenti.

“Anak kecil itu lari ke rumah bapak John Mansopu. Dia rasa takut,” kata Kapolsek Charles.

Lanjutnya, bahwa kejadian itu juga diketahui Pemerintah Desa setempat. Yang setelah merasa tenang, Ririn, kemudian diantar pulang ke rumahnya.

“Kepala Dusun Baudale, Samuel Kedoh, datang dan sama-sama antar Ririn. Pak Sekdes Maubesi Pace Manafe, juga ada,” ungkapnya.

Disebutnya bahwa, informasi itu beredar luas melalui platform media sosial, WhatsApp (WA).

Dengan pesan yang terlanjur tersebar adalah upaya penculikan anak digagalkan oleh warga Desa Edalode Kecamatan Pantai Baru.

“Beredar info dari WA, yang mengimbau anak sekolah saat datang dan pulang sekolah harus jalan berkelompok,” kata Kapolsek Charles.

“Karena di Baudale telah digagalkan upaya penculikan anak oleh tak dikenal. Dalam WA itu juga disebut bahwa yang menggagalkan adalah Adi Dopen dan istri, dari Edalode,” sambungnya menyampaikan isi pesan WA yang dikantongi. (*/ROLLE/JIT)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.