BA’A, ROLLE.id—Berita tentang keluhan sejumlah warga di pulau Ndao terhadap kontraktor yang meninggalkan banyak hutang, direspon panas Janri Adolof Nunuhitu.
Berita tersebut dengan judul ‘Kasihan Orang Ndao, Uang Material Terkubur di Jalan Rabat Beton, Kontraktor Nunuhitu’, ditayang media ini pada Rabu (11/6) pukul 13.00 Wita.
Satu jam berselang, Janri, yang diketahui sebagai ketua DPC Hanura Kabupaten Rote Ndao ini, langsung menghubungi ROLLE.id, melalui panggilan suara WhatsApp.
Dan karena dua panggilan.yang beruntun tidak direspon, Janri, kemudian mengirim link berita yang sudah dipublish, beserta pesan berbau ancaman.
“NUNUHITU ADA KERJA PROYEK DI NDAO?? U (Lu/kamu/anda) DIMN (dimana) B (beta/saya) pi (samperin),” tulis Janri, kepada ROLLE.id (ROTE MALOLE), Rabu (11/6) pukul 14.12 Wita.
Rupa-rupanya, Janri, tak terima penggunaan warga/fam kontraktor yang kebutulan sama persis dengannya di judul berita.
Sementara identitas kotraktor yang oleh korban menyebut nama ‘Eng Nunuhitu’ dengan merinci hutang yang belum dibayar pada pekerjaan peningkatan ruas jalan lingkar Pulau Ndao (Rabat Beton).
“INGAT..PERNYATAAN MASYARAKAT JELAS…ENG NUNUHITU….BUKAN NUNUHITU,” tulis Janri.
“SAMPE KETEMU…,” ancam Janri. (*/ROLLE/JIT)
