Marthen Kakek Cabul Dorong Korban CJL ke Tempat Tidur, Beralibi Minta Gula Air

MAUBESI, ROLLE.id—Sungguh prihatin atas peristiwa yang dialami oleh CJL, seorang gadis kecil yang tinggal di Dusun Nggelamalole Desa Maubesi Kecamatan Rote Tengah.

Di beberapa tahun belakangan ini, kerap mendapat tindakan pencabulan, yang diduga dilakuka oleh Marthen Lesiangi.

Dan terduga pelaku, kini dikenal sebagai kakek cabul, di tempat tinggalnya.

Korban CJL, yang masih di bawah umur, kini tertekan secara psikologis. Tapi dengan tegarnya, tetap menjalani masa hidupnya dan melanjutkan pendidikan. Sekarang ini ia duduk di bangku kelas 10 jenjang SMA.

Perbuatan sang kakek cabul ini mulai terkuak, dengan adanya laporan polisi bernomor : LP / B  /28 / XII / 2023 / Polsek Rote Tengah / Polres Rote Ndao / POLDA NTT tertanggal 30 Desember  2023.

Bahwa, kakek tersebut diduga melakukan tindak pidana pencabulan terhadap CJL, korban di bawah umur. Dan laporan tersebut, dibuat langsung oleh ibu kandungnya, Marince Afliana Tungga, di Polsek Rote Tengah.

Dalam pengakuannya (korban), bahwa kakek Marthen, hendak berbuat tak senonoh terhadapnya saat dirinya sedang tidur.

Tindakan tersebut sempat digagalkan, karena CJL, bangun dan berteriak memanggil adiknya yang sementara tidur di kamar sebelah.

“Waktu kejadian di tanggal 24 Desember itu, anak saya berusaha untuk lari. Dia berteriak, panggil-panggil adiknya dari kamar sebelah,” kata Marince Afliana Tungga, kepada ROTE MALOLE, Minggu (7/1).

“Mungkin adiknya juga takut, makanya tidak bangun. Dan anak saya, CJL, berusaha untuk lari,” sambungnya.

“Dan waktu mau lari itu, opa Marthen, pegang tangan anak saya dan sempat dorong ke tempat tidur,” tambahnya.

Setelah sudah berada di luar kamar, lanjut  Marince, Marthen, kakek cabul ini berusaha mecipta sebuah kondisi baru. Tujuannya adalah untuk mengelabuhi dan menutupi perbuatanya.

Pasalnya, ada orang lain selain dirinya bersama korban di dalam rumah. Yaitu adik korban, yang saat itu juga mengetahui kejadian tersebut.

“Anak saya kemudian tanya, opa datang bikin apa di sini. Trus pelaku bilang, ada gula air na buat kasi opa sedikit do,” ungkapnya. (*/ROLLE/JIT)

*Foto : ilustrasi/istimewa

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.