Bagi PMT Kepada Puluhan Balita, Wabub Stefanus Himbau Ortu Lakukan Hal Ini Cegah Stunting 

BA’A, ROLLE.id–Wakil Bupati Rote Ndao, Stefanus M. Saek, menyalur sejumlah makanan tambahan kepada Balita yang terkonfirmasi Stunting. Makanan yang mengandung protein hewani ini, dibagi di wilayah Kecamatan Lobalain, Selasa (11/11).

Kepala Dinas P3AP2KB, Regina A. V. Kedoh, bersama sejumlah pegawainya, juga ikut melakukan hal yang sama. Dengan penyaluranya kepada puluhan anak dari keluarga yang kurang beruntung.

PMT yang disalur berupa telur ayam dan susu bubuk. Dan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Rote Ndao, Nelly Feby Riwu, juga terlihat melakukan penyaluran. Begitu juga Kepala Desa dan tenaga gizi dari Puskesmas Lobalain.

Ternyata, PMT tersebut, disalur dalam rangka penanganan kasus stunting. Yang saat ini, oleh pemerintah setempat, sedang gencar menekan tingkat prevalensinya hingga ke desa-desa.

Sebab, pemerintah Kabupaten Rote Ndao, menempatkan penangananya (stunting) menjadi salah satu program prioriitas. Sehingga seluruh stakeholder digerakan untuk mengambil peran masing-masing.

“Penanganan adalah upaya kemanusiaan. Sehingga pelaksanaannya harus dilakukan dengan penuh keikhlasan,” kata Wakil Bupati Rote Ndao, Stefanus M. Saek, Selasa (11/11).

“Untuk itu, kerjasama lintas sektor, yang dilakukan dalam satu semangat, maka bisa menghadirkan generasi emas Rote Ndao di masa mendatang,” sambungnya.

Dikatakan bahwa, terhadap penangan stunting di Rote Ndao, pemerintah masih terus berupaya. Melalui kebijakan hingga inovasi, dihadirkan dengan tujuan untuk menekan bahkan hingga menuntaskannya.

“Upaya demi upaya terus dilakukan. Begitu juga strategi kebijakan dan inovasi, tak hentinya kita gulirkan untuk memastikan percepatan penurunan stunting memberikan hasil yang terbaik,” ungkapnya.

Selanjutnya, dirinya kemudian mengucaokan sebuah himbauan sederhana. Himbauanya itu langsung dialamatkan para IRT yang mendampingi anaknya menerima PMT.

“Para orang tua, terlebih ibu-ibu dan keluarga tolong perhatikan pola makan, sanitasi, kasih sayang dan pola asuh kepada anak yang berdampak pada status gizi anak,” himbauanya.

“Jika hal ini betul-betul diperhatikan, saya percaya sama-sama kita bisa cegah anggota keluarga kita dari masalah ini. Bayangkan kalau semua ibu-ibu lakukan hal yang sama, maka Rote Ndao, pasti bebas Stunting,” sambungnya. (*/ROLLE/TIM)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.