Gerak Cepat Dinas PMD Cek Posyandu Netenaen, Pelaksana Kegiatan Segera Diopname

NETENAEN, ROLLE.id–Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kabupaten Rote Ndao, langsung menurunkan timnya ke Desa Netenaen Kecamatan Rote Barat Laut, Jumat (15/12).

Ini terkait pembangunan gedung Posyandu, yang dibangun di Dusun Netenaen Timur. Dengan anggaran pembangunanya, Pemerintah Desa (Pemdes) setempat menggelontorkan Rp. 235.410.000, dari Dana Desa (DD) tahun anggaran 2023.

Di mana, gedung yang berukuran 6 x 11 meter persegi ini, dikeluhkan warganya terhadap penggunaan kayu kusen. Bahwa, bahan material tersebut dinilai tidak layak pakai.

“Ia, kemarin sudah ada tim yang langsung turun,” singkat Sekretaris Dinas (Sekdis) Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Rote Ndao, Lery Aprianus Z. Rotte, di balik panggilan WhatsApp ROTE MALOLE, Sabtu (16/12).

Lery, kemudian mengapresiasi partisipasi masyarakat terhadap proses pembangunan yang sedang berjalan di desa. Dan khusus di Netenaen, dia belum bisa menyimpulkan hasil yang diperoleh timnya.

“Semua orang (masyarakat) boleh menyampaikan keluhan terhadap apa saja yang dilihat kurang beres di desanya masing-masing, agar kami bisa tahu. Dan kami sangat berterima kasih, ada peran serta masyarakat untuk mengawal,” kata Lery.

“Sebagaimana di Netenaen, kami tidak bisa langsung bilang pelaksana benar, atau salah bagi masyarakat yang mengeluh. Semua itu akan diuji. Yang kebetulan sudah dicek langsung di sana,” ungkapnya.

Jeki Kornelis Patola, salah satu Kepala Bidang (Kabid) di dinas PMD, pun demikian. Yang mengaku kalau dirinya yang turun dan melihat dari dekat kondisi bangunan Posyandu Netenaen, yang dikeluhkan warga desa tersebut.

Bahwa walau sudah melihat, pihaknya tak serta-merta menyimpulkan berdasarkan kasat mata. Dengan dengan penegasanya bahwa akan diserahkan kepada tim teknis, tim yang berkompeten berdasarkan disiplin ilmunya.

“Kalau bicara pandangan mata, bisa salah,” kata Jeki Kornelis Patola, yang dikonfirmasi secara terpisah.

“Pada prinsipnya, beta (saya) minta teman-teman untuk opname (pelaksana) dulu. Karena secara teknis, teman-teman teknis yang lihat (paham),” ungkapnya di balik panggilan WhatsApp. (*/ROLLE/JIT)

*Foto : Istimewa

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.