TENALAI, ROLLE.id–Kapolres Rote Ndao, AKBP Mardiono, menyambangi pulau Usu, di Kecamatan Landu Leko, Sabtu (14/10).
Pulau tersebut merupakan salah satu pulau terluar berpenghuni. Dan di pulau itu terdapat Desa Tenalai, dengan kondisi yang cukup terisolasi.
Untuk mencapai pulau Usu, satu-satunya dilakukan melalui penyeberangan laut. Ada perahu-perahu nelayan yang bisa ditumpang dengan membayar sejumlah biaya.
Letak permukimanya sedikit jauh dari pelabuhan. Dengan jarak kurang lebih 5 km, yang bisa dijangkau dengan berjalan kaki atau menumpang sepeda motor.
Sebab di pulau itu, tak ada kendaraan roda empat. Dengan infrastruktur jalan rabat beton, dibangun dengan menggunakan Dana Desa (DD).
“Kami menggunakan perahu, bertolak dari tambatan perahu Lokonamon,” kata Kapolres Rote Ndao, AKBP Mardiono, kepada ROTE MALOLE, Minggu (15/10).
“Sampai di sana, kami jalan sambil menunggu giliran diantar-jemput pakai sepeda motor,” ungkapnya.
Kapolres Mardiono, kemudian menyampaikan tujuannya ke pulau tersebut. Bahwa ada sejumlah buku yang didistribusikan sebagai wujud kepedulian Polri.
“Kami disambut hangat oleh warga dan pak Kepala Desa. Ada siswa SD Negeri Dailafa, dan SMP Satap Dailafa, bersama guru, juga berkenan menyambut,” ungkapnya.
“Ada dua dus buku bacaan dari Polri peduli literasi yang kami bagikan ke sekolah,” sambungnya.
Selain kepada sekolah, para siswa juga dibagi buku pegangan sendiri. Berikut sejumlah cemilan, dan guru mendapat paket sembako.
“Untuk siswa, ada 1 dus Alkitab dan paket snak/cemilan. Sedangkan guru dapat paket Sembako, yang jika ditakar nilainya, memang tak seberapa,” ungkapnya dengan berterima kasih bisa mengunjungi pulau Usu. (*/ROLLE/JIT)
*Foto : Humas Polres Rote Ndao, for ROTE MALOLE