MAUBESI, ROLLE.id—Keluarga korban dugaan pencabulan di Dusun Nggelamalole Desa Maubesi Kecamatan Rote Tengah, mulai bernafas lega.
Ketua dewan etik perlindungan Nasional anak Indonesia, Agustinus Nahak, sudah datang menemuinya langsung di Rote.
Yang dalam pertemuanya, sejumlah informasi penting sudah dikantongi. Polisi diminta tuntas menyelesaikannya, dengan menghadirkan rasa berkeadilan terhadap korban.
Bahwa, dengan segala keterbatasan dalam menghadapi kasus yang menimpa CJL, keluarga korban mendapat dukungan penuh dari Agus Nahak.
Pendampingan hukum secara cuma-cuma, jadi suplemen tersendiri bagi korban dan keluarganya. Sehingga tak ada lagi keraguan apalagi rasa takut dalam menjalani proses tersebut.
Di mana, CJL, diduga dicabuli seorang kakek tua, berusia 68 tahun. Namanya Marthen Lesiangi, dan telah dilaporkan di Polsek Rote Tengah, Sabtu (30/12) lalu.
Dengan kejadian yang dilaporkan berulang, berlangsung dalam kurun waktu satu tahun lebih. Saat itu korban masih berseragam putih-biru. Kini tengah duduk di bangku kelas 10 jenjang SMA.
“Kami orang kecil tidak punya apa-apa, tapi kaka Agus, sudah datang ketemu kami,” kata Marince Afliana Tungga, kepada ROTE MALOLE, Minggu (14/1).
“Sudah mulai lega. Dan kami hanya bisa bilang terima kasih banyak buat Tuhan, yang sudah buka jalan bagi kami lewat kaka Agus,” ungkapnya.
Demikian halnya CJL, gadis kecil yang belum mengerti apa-apa ini. Sebelumnya, ia begitu takut ketika kasus yang menimpanya dibawa ke ranah hukum.
Tetapi dengan dukungan keluarga, ditambah bantuan hukum yang diberikan Agus Nahak, mentalnya berangsur pulih.
Ia mulai fokus dalam urusan sekolahnya, sambil menjalani proses hukum atas kasus yang dirundungnya.
Karena CJL, memang belum siap dalam usianya yang baru 15 tahun. Tetapi dia berusaha semampunya untuk menutup rapat semua perlakuan yang dialaminya selama satu tahun lebih.
Sehingga terlapor, dengan suasananya yang aman dan nyaman, berlagak tak terjadi sesuatu apapun. Berkelit, dan membantah semua tuduhan yang dialamatkan kepadanya.
“Mulai tidak takut, dan pasti tidak takut lagi,” kata CJL. (*/ROLLE/JIT)